Senin, 06 Agustus 2012

SEMARANG & GROBOGAN - Infoku 35


Rustriningsih Dilirik Gerindra
INFOKU, SEMARANG-  Wakil Gubernur Jateng Rustriningsih mengaku telah didekati oleh Partai Gerindra untuk diajukan sebagai cagub dalam Pilgub 2013. Namun agar bisa mengusung Rustri, Gerindra harus menggandeng partai lain untuk berkoalisi lantaran jumlah kursi mereka di DPRD maupun suara yang dimiliki belum mencukupi.
”Iya mbak, sudah ada pendekatan, namun saya belum memberi jawaban. Kita tunggu saja perkembangan,”  kata mantan Bupati Kebumen itu kepada Infoku sesaat sebelum berangkat umroh, belum lama ini.
Jika dia menerima pinangan partai berlambang kepala burung garuda itu, tidak menutup kemungkinan fenomena yang terjadi di ibu kota terulang di Jateng.
Selain masih punya pengikut militan, Rustri dikenal punya track record baik dan bersih lantaran tidak diikutkan dalam pengambilan kebijakan oleh penguasa saat ini.  (Tanti)

PASAR PROJO Ambarawa Dilalap si Jago Merah
SEMARANG-Kebakaran besar melahap Pasar Projo, Ambarawa, Kabupaten Semarang. Akibatnya sebagian besar pasar ludes terbakar. Para pedagang pun panik menyelamatkan barang dagangan mereka.
Salah satu saksi, Agus Ananto Widodo mengatakan api kemungkinan berasal dari bagian belakang pasar dan menjalar ke tempat penjualan sembako yang berada di tengah pasar. Api yang mulai menyala sekitar pukul 21.30 WIB tersebut dengan cepat menyebar.
“Tadi saat saya datang api sudah menyala di bagian belakang dan tengah. Jadi dari tengah menjalar ke depan. Kios-kios langsung hangus,” kata Agus di dekat pasar Projo, jalan Jendral Sudirman, Ambarawa, Kabupaten Semarang, Sabtu (21/7/2012) dini hari.
Sementara itu pemilik warung yang terletak tidak jauh dari lokasi, Elifa Trisetya Rani, 24 mengatakan situasi menjadi panik ketika angin yang kencang membuat api cepat membesar dan menjalar ke seluruh penjuru pasar.
Bahkan para pedagang nekat naik ke lantai dua untuk menyelamatkan barang-barang mereka.
“Pemilik toko pakaian yang ada di lantai dua menyelamatkan barang dengan cara dilempar-lempar. Mereka panik,” katanya.
Lebih dari empat mobil pemadam kebakaran dari Pemerintah Kabupaten Semarang dan sekitarnya serta bantuan dari PT Coca cola dan PT Apac Inti dikerahkan. Karena sumber air yang sulit didapatkan, pemadaman dilakukan secara bergantian.
“Ada kendala dengan jarak sumber airnya,” ungkap Kapolres Semarang, AKBP Ida Bagus Marendra.
Peristiwa tersebut mengakibatkan kemacetan panjang di jalan Jendral Sudirman sehingga polisi mengalihkan arus lalu lintas melewati jalan alternatif. “Dari Bawen menuju Ambarawa dialihkan lewat Tambak Bowo nanti naik ke Palagan,” pungkas Agus.
Meski jalan sudah dialihkan, disekitar lokasi justru dipadati dengan ribuan warga yang rela berjalan kaki untuk menyaksikan peristiwa tersebut. “Sekitar 20 tahun yang lalu pasar Projo pernah terbakar dan ludes,” imbuh Elifa.
Setelah usaha pemadaman sekitar empat jam, api terlihat sudah mengecil dan warga mulai meninggalkan lokasi. Belum diketahui apakah ada korban jiwa atau tidak, namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.(Joko)
Caption Foto : Pasar Projo kebakaran


DPRD KEMALINGAN: Rp. 108 juta Gaji Anggota DPRD Grobogan Digondol Maling
INFOKU, GROBOGAN- Ruang Bagian Keuangan DPRD Grobogan, Rabu dini hari awal bulan Juli dibobol maling.
 Uang gaji/tunjangan anggota Dewan senilai Rp108 juta yang disimpan di laci bendahara gaji, dibawa kabur pencuri.
Keterangan yang dihimpun  mengungkapkan, uang gaji tersebut sudah dibagi-bagi dalam sejumlah amplop. Uang tersebut merupakan gaji/tunjangan yang belum diambil oleh tujuh anggota DPRD.
Aksi pencurian tersebut kali pertama diketahui, Subari, petugas kebersihan DPRD Grobogan, sekitar pukul 05.30 WIB. Pagi itu Subari seperti biasanya hendak membersihkan ruangan yang ada di DPRD.
Ketika masuk ke ruang bagian keuangan, Subari mendapati kondisi ruangan yang sudah berantakan.
Kontan saat itu juga, kejadian tersebut dilaporkan ke anggota satpol pp yang bertugas di DPRD dan diteruskan ke kepolisian.
Menurut keterangan Kabag Umum DPRD Grobogan Tri Wahyudi Joko ketika dihubungi Solopos.com, Rabu (4/7), diduga kejadiannya Rabu dini hari dan pelaku diperkirakan lebih dari satu orang.
Dengan melihat kondisi yang berantakan tidak hanya di ruang bagian keuangan saja namun juga di ruang bagian umum, Joko menduga pelaku terlebih dahulu masuk ke ruang bagian umum.
“Pelaku masuk ke ruang bagian umum dengan cara mencongkel jendela di sisi barat ruangan. Mungkin karena tidak mendapatkan barang berharga, pelaku kemudian keluar lagi dan mencongkel ruangan bagian umum yang lain,” paparnya.
Ketika tidak mendapati barang berharga di ruang bagian umu, Joko menduga, pelaku kemudian mencongkel jendela ruang yang lain dan berhasil masuk ke ruang bagian keuangan.
“Di ruang bagian keuangan, diduga setelah mengacak-acak brangkas, pelaku kemudian berhasil menemukan uang Rp108 juta setelah mencongkel laci meja bendahara gaji, Marminah,” jelasnya.
Polsek Kota Purwodadi yang mendapat laporan kejadian tersebut, langsung melakukan penyelidikan setelah melakukan pemeriksaan di TKP. (Budi)
Caption Foto : Ruang yang dibobol maling, tempat Gaji Dewan yyang disimpan diberi garis polisi.
klik gambar>>>baca model TABLOID