Jumat, 31 Agustus 2012

Politik & Hukum - IINFOKU 36


Diprediksi Bakal Raih 9 Kursi
INFOKU BLORA- Perlahan namun pasti Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Blora mulai menarik kalangan masyarakat banyak.
Dibawah kendali ketua PPP Kab Blora H Abu Nafi nampak mengalami perubahan yang jauh lebih baik.
“Pak Abu jelas menguasai basis NU yang merupakan penompang PPP, kan dia mantan ketua NU Blora,” kata Sunyoto yang menjabat Wakil Ketua PAC PDIP Blora.
Alasan lain menurut Dia, adalah koordinasi antar kecamatan jelas terjalin secara rutin.
“Anda tahu sendiri era NU dikendalikan Pak Abu, terlihat peranya dimasyarakat dan dapat membaur dengan masyarakat, mengikuti perkembangan jaman. Tidak terlalu kolot lah,” ungkapnya
 Caption Foto:
 Gedung P3 yang berlantai dua saat ini sedang dibangun, yang terletak tempat stretegis dipinggiran kota Blora yang berbasis NU. (Foto: Agung)
Terlihat juga pembangungan kantor PPP yang baru, yang letaknya dekat jembatan Gabus Kaliwangan Blora, bakal dijadikan sentral kegiatan Partai ini, lanjutnya.
Sunyoto juga mengatakan dari dampak inilah, yang saat ini menjadi perhitungan sendiri dari masing-masing partai politik di Blora, termasuk juga partainya.
Saat ditanya sebagai rival partai politik berapa prediksinya terhadap Kursi P3 di Pemilu Legislatif 2014 dia menjawab 9 Kursi.
“Saya prediksi 9 Kursi untuk P 3 pada Pileg mendatang, dan dengan perolehan suara itu maka berhak mencalonkan CaBup dan Cawabup,” tandas Sunyoto.
Sementara terpisah Ketua PPP Kabupaten Blora H Abu Nafi, ketika dikonfirmasi mengatakan Dirinya sebagai pimpinan tidak mempunyai target apapun.
“Tugas saya dan rekan-rekan banyak berjuang, selebihnya tentang hasil kursi semuanya saya serahkan kepada Yang Diatas,” kata Abu Nafi.
Kepada masyarakat Dia hanya memohon doa restunya agar nantinya PPP dapat lebih bermanfaat bagi masyarakat. (Agung)


Peluang Bibit Menangi Pilgub Jateng Besar
INFOKU, SEMARANG-Peluang incumbent Gubernur Jateng, Bibit Waluyo untuk memenangi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jateng 2013-2018 cukup besar.
Demikian diungkapkan pengamat politik dari Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Moh Yulianto di Semarang, Rabu (8/8/2012).
Menurut ia, kalau memang benar Bibit Waluyo nantinya akan maju lagi sebagai Gubernur Jateng, maka peluangnya sangat besar.
”Berdasarkan fakta empiris selama ini, patahana incumbent kepala daerah yang maju lagi peluang untuk menang sangat besar,” katanya.
Pernyataan Yulianto ini menanggapi rencana Bibit Waluyo yang akan maju lagi dalam Pilgub Jateng 2013 lewat PDIP. Pasalnya, lanjut ia, incumbent memiliki kesempatan melakukan sosialisasi kepada masyarakat lebih banyak, melalui kegiatan kunjungan kerja sebagai kepala daerah.
Serta dapat memanfaatkan fasilitas dengan memberikan bantuan kepada masyarakat melalui program-program pemerintah.
”Sedang calon gubernur lainnya, biasanya startnya terlambat sehingga sulit untuk meraih dukungan dan simpati masyarakat,” jelasnya.
Terlebih lagi, ujar dosen FISIP Undip ini, saat ini persepsi masyarakat Jateng, terutama warga di pedesaan terhadap sosok Bibit Waluyo cukup baik.
Program Bali Ndeso Mbangun Deso, Bibit Waluyo, bisa diterima masyarakat desa karena dinilai mampu membawa perubahan.
”Persepsi masyarakat desa terhadap kinerja Gubernur Bibit Waluyo cukup baik, karena dinilai sesuai dengan harapan mereka,” ujarnya.
Dengan kondisi ini, kata Yulianto, maka peluang Bibit Waluyo untuk kembali memimpin Provinsi Jateng cukup kuat. S
ebab sebagian besar, sekitar 61% lebih masyarakat Jateng tingal di desa yang masih kuat dengan patrenalisasi.
”Di kalangan masyarakat kelas menengah ke atas, yang berpikir rasional mungkin tak memilih Bibit Waluyo, tapi masyarakat desa yang jumlahnya 61% masih senang Bibit,” bebernya.   
FOTO Bibit Waluyo
Seperti diberitakan, Gubernur Jateng, Bibit Waluyo akan mengambil formulir pendaftaran sebagai calon gubernur (cagub) pada Pilgub Jateng 2013 melalui PDIP. ”Saya akan mengambil formulir pendaftaran pilgub di Kantor PDIP Jateng,” kata dia. (Tanti)
klik gambar>>baca Model TABLOID